Sepotong Doa untuk Suami

Dear hubby,
Segala tentangmu adalah sulit dituliskan. Tak hanya pujian, tapi juga keluh. Bukankah engkau lebih suka kurahasiakan seluruh tentang kita? Maka aku tak banyak membagi.

Dear hubby,
Izinkan aku menuliskan sedikit saja. Sebab segala tentangmu adalah istimewa. Danau di mataku tiba-tiba pasang tanpa ombak. Menghangat tanpa panas. Meluap tanpa gemuruh.

Dear hubby,
Engkau yang entah mengapa kata-katamu sering terjadi. Tuhan bicara padaku lewatmu. Maaf jika sering lalaiku.

Dear hubby,
Mencintaimu tak dapat kulakukan sepenuh segala. Tidak seluruh raga jiwa dan hati. Tidak juga dirimu. Jangan mencintaiku sepenuh dirimu. Kau tahu. Agar kita tak menghujat Tuhan saat terpisahkan.

Dear hubby,
Jika ingin tahu besar cintaku, adalah sepanjang doa untukmu. Agar kita saling meringankan saat dosa dan kebaikan diperhitungkan. Agar Tuhan kasih kita bertemu di surga kelak. Dalam kemudaan. Abadi.

3 thoughts on “Sepotong Doa untuk Suami

Tinggalkan komentar